Masrozakdotcom menyebarkan tajwid, kali ini tajwid yang akan dibahas yaitu tajwid yang ada pada Qur'an Surat Al An'am Ayat 162-163. Pembahasan sebelumnya yaitu Contoh mad Iwad dalam Al Qur'an silahkan di kunjungi agar sanggup lebih di pahami.
Oke eksklusif saja sebelum membahas tajwidnya mari kita sama - sama melihat ayatnya.
Berikut yaitu QS Al An'am ayat 162-163
Ayat ini mengandung pentunjuk kepada kita semuanya sebagai orang muslim bahwa hidup kita dan apapun yang dilakukan oleh kita sebagai seorang muslim tidak terlepas hanya untuk Alloh Tuhan Seluruh alam. Hanya semata - mata bentuk patuh kepada Alloh bukan yang lainnya.
Bahkan pada ayat selanjutnya di tegaskan lagi tidak ada sekutu bagiNya
Misalkan kita berpropesi sebagai pelajar, berpropesi sebagai karyawan, perpropesi sebagai wartawan, atau buruh atau apapun itu, tidak lain dan tidak bukan pada dasarnya yaitu untuk berserah diri kepada Alloh.
Supaya kita mendapat keberkahan dari upah yang didapatkan.
Sehingga bila dalam acara kita bekerja ataupun mencar ilmu alasannya yaitu Alloh maka mustahil melaksanakan kecurangan.
Karena Alloh tidak menginginkan kecurangan dalam setiap tingkah laris kita.
Dan bila kita curang untuk siapa?
Pasti bukan untuk Alloh dan itulah sekitu bagi Alloh.
Terkadang dalam suatu propesi berbagai ujiannya menyerupai seorang karyawan pengelola keuangan, ujiannya yaitu uang. Bisa jadi dikala melipat uang, sebagian uang dilipat dan uangnya termasukan kedalam kantong celana. Hal - hal menyerupai itu yaitu ujian penghalang agar makin jauh dengan rahmat Alloh.
Jika termakan untuk melaksanakan hal tersebut yaitu melipat uang dan mengambil yang bukan haknya, maka kalahlah kita. Itu berarti masih ada sekutu bagi Alloh.
Berupa uang.
Itulah sedikit uraian dari masrzakdotcom dalam membaca Qur'an Surat Al An'am Ayat 162-163 gampang - mudahan sanggup di mengerti.
Selanjutnya masrozakdotcom akan membahas tajwid yang ada pada ayat tersebut.
Nah sesudah kita membaca ayat dan terjemahannya saatnyalah masrozakdotcom menguraikan tajwidnya. Jika ada yang ditanyakan silahkan di kolom komentar.
Pertama - tama perhatikan ayat berikut ini yang sudah di berikan tanda
Kemudian perhatikan tanda - tanda garis dan bulat yang berwarna warni tersebut.
Berikut yaitu tajwidnya
1. Garis warna merah muda tajwidnya yaitu gunnah
2. Garis warna biru tajwidnya yaitu madthobi'i
3. Lingkaran warna hijau tajwidnya yaitu lamjalalah tafhim
4. Garis berwarna coklat tajwidnya yaitu mad arid lissukun
5. Garis warna kuning tajwidnya yaitu ro tafhim artinya ro di baca tebal
Demikian pembahasan tajwid dan sedikit uraian penjeasan tentang Qur'an Surat Al An'am Ayat 162-163, gampang - mudahan bermanfaat dan makin mendekatkan kita pada yang Maha Kuasa. Aamiin
Tajiwid ayat yang lainnya : Tajwid Q.S An Nahl ayat 78, Tajwid Al Mu'minun ayat 12-14
Oke eksklusif saja sebelum membahas tajwidnya mari kita sama - sama melihat ayatnya.
Qur'an Surat Al An'am Ayat 162-163
Berikut yaitu QS Al An'am ayat 162-163
Ayat ini mengandung pentunjuk kepada kita semuanya sebagai orang muslim bahwa hidup kita dan apapun yang dilakukan oleh kita sebagai seorang muslim tidak terlepas hanya untuk Alloh Tuhan Seluruh alam. Hanya semata - mata bentuk patuh kepada Alloh bukan yang lainnya.
Bahkan pada ayat selanjutnya di tegaskan lagi tidak ada sekutu bagiNya
Misalkan kita berpropesi sebagai pelajar, berpropesi sebagai karyawan, perpropesi sebagai wartawan, atau buruh atau apapun itu, tidak lain dan tidak bukan pada dasarnya yaitu untuk berserah diri kepada Alloh.
Supaya kita mendapat keberkahan dari upah yang didapatkan.
Sehingga bila dalam acara kita bekerja ataupun mencar ilmu alasannya yaitu Alloh maka mustahil melaksanakan kecurangan.
Karena Alloh tidak menginginkan kecurangan dalam setiap tingkah laris kita.
Dan bila kita curang untuk siapa?
Pasti bukan untuk Alloh dan itulah sekitu bagi Alloh.
Terkadang dalam suatu propesi berbagai ujiannya menyerupai seorang karyawan pengelola keuangan, ujiannya yaitu uang. Bisa jadi dikala melipat uang, sebagian uang dilipat dan uangnya termasukan kedalam kantong celana. Hal - hal menyerupai itu yaitu ujian penghalang agar makin jauh dengan rahmat Alloh.
Jika termakan untuk melaksanakan hal tersebut yaitu melipat uang dan mengambil yang bukan haknya, maka kalahlah kita. Itu berarti masih ada sekutu bagi Alloh.
Berupa uang.
Itulah sedikit uraian dari masrzakdotcom dalam membaca Qur'an Surat Al An'am Ayat 162-163 gampang - mudahan sanggup di mengerti.
Selanjutnya masrozakdotcom akan membahas tajwid yang ada pada ayat tersebut.
Tajwid Qur'an Surat Al An'am Ayat 162-163
Nah sesudah kita membaca ayat dan terjemahannya saatnyalah masrozakdotcom menguraikan tajwidnya. Jika ada yang ditanyakan silahkan di kolom komentar.
Pertama - tama perhatikan ayat berikut ini yang sudah di berikan tanda
Kemudian perhatikan tanda - tanda garis dan bulat yang berwarna warni tersebut.
Berikut yaitu tajwidnya
1. Garis warna merah muda tajwidnya yaitu gunnah
2. Garis warna biru tajwidnya yaitu madthobi'i
3. Lingkaran warna hijau tajwidnya yaitu lamjalalah tafhim
4. Garis berwarna coklat tajwidnya yaitu mad arid lissukun
5. Garis warna kuning tajwidnya yaitu ro tafhim artinya ro di baca tebal
Demikian pembahasan tajwid dan sedikit uraian penjeasan tentang Qur'an Surat Al An'am Ayat 162-163, gampang - mudahan bermanfaat dan makin mendekatkan kita pada yang Maha Kuasa. Aamiin
Tajiwid ayat yang lainnya : Tajwid Q.S An Nahl ayat 78, Tajwid Al Mu'minun ayat 12-14
Buat lebih berguna, kongsi: