Menyikapi penetapan awal puasa bulan ramadhan di indonesia khususnya di lakukan dengan dua cara yaitu perhitungan hisab dan hilal, kedua metode ini syah di jadikan panduan oleh semua umat islam kuhususnya yang ada di tanah air tercinta ini, alasannya yakni meskipun keduanya berbeda dalam teori penentuan namun di akui oleh para ulama dan pemerintah, jadi boleh di gunakan.
Tetapi pemerintah indonesia dan lebih banyak didominasi masyarakat NU khususnya dalam memilih awal puasa ramadhan setiap tahunnya lebih menitik beratkan memakai cara ru’yatul hilal dengan mata atau teropong bersumber pada sebuah hadist yang di riwayatkan oleh imam bukhori dan muslim yang artinya yaitu "Berpuasalah lantaran melihat hilal, berbukalah lantaran melihat hilal, jikalau pandangan terhalang maka bulan sya'ban di sempurnakan 30 hari.
Selain hadits di atas masih banyak lagi keterangan-keterangan shahih yang menitik beratkan memakai ru'yatul hilal dalam memilih awal bulan ramadhan, maka dengan begitu tidak heran jikalau pemerintah dan lebih banyak didominasi para ulama indonesia selalu memakai metode ini, lantaran dapat lebih di unggulkan, sehingga dari kini jangan lupa untuk menghafal niat puasa ramadhan dan bacaan amalan lainnya.

Tetapi pemerintah indonesia dan lebih banyak didominasi masyarakat NU khususnya dalam memilih awal puasa ramadhan setiap tahunnya lebih menitik beratkan memakai cara ru’yatul hilal dengan mata atau teropong bersumber pada sebuah hadist yang di riwayatkan oleh imam bukhori dan muslim yang artinya yaitu "Berpuasalah lantaran melihat hilal, berbukalah lantaran melihat hilal, jikalau pandangan terhalang maka bulan sya'ban di sempurnakan 30 hari.
Selain hadits di atas masih banyak lagi keterangan-keterangan shahih yang menitik beratkan memakai ru'yatul hilal dalam memilih awal bulan ramadhan, maka dengan begitu tidak heran jikalau pemerintah dan lebih banyak didominasi para ulama indonesia selalu memakai metode ini, lantaran dapat lebih di unggulkan, sehingga dari kini jangan lupa untuk menghafal niat puasa ramadhan dan bacaan amalan lainnya.

Dalan menetapkan awal bulan berkat ramadhan pemerintah akan menunjuk beberapa orang jago untuk menyebar keberbagai titik yang sudah di tentukan guna melihat nampaknya hilal, jikalau hilal tersebut sudah terlihat di titik tertentu maka akan pribadi di putuskan penanggalan ramadhan lewat sidang isbat yang di selenggarakan pihak kemenag (kementrian agama republik indonesia), dan sidang tersebut akan di hadiri para pimpinan ulama dan ormas islam dari seluruh indonesia.
Jika melihat pada penanggalan hijriyah yang sudah beredar di masyarakat, memang AWAL PUASA BULAN RAMADHAN TAHUN 2018 JATUH PADA TANGGAL 17 MEI HARI KAMIS 1 RAMADHAN. Namun meskipun begitu guna memperkuat persatuan dan kesatuan, mari sama-sama menunggu hasil sidang isbat pemerintah, lantaran islam merupakan agama yang cinta kerukunan, kesatuan dan perdamaian, islam sangat membenci perpecahan, jikalau pun ada perbedaan jadikan itu sebagai pesan yang tersirat bukan permusuhan yang di awali dari saling menyalahkan.
Mari Kita lihat sama sama jikalau berdasarkan kalender hijriyah di bawah ini maka tangga 1 ramadhan berada pada tanggal 27 mei hari sabtu. Penjelasan : Untuk angka pertama yakni penggalan masehi atau tanggal nasional, sedangkan angka kedua yakni penanggalan hijriyah atau yang di gunakan oleh umat islam.
Maka hal baik untuk mengetahui ramadhan 2018 1439H ini, mari kita sama-sama untuk duduk elok di depan televisi untuk menyaksikan berjalannya sidang isbat. Atau yang sedang ada di perjalanan dapat memanfaakan gadget untuk mencari gosip ini lewat situs-situs terparcaya menyerupai dari kemenag dan yang lainnya.
Jika melihat pada penanggalan hijriyah yang sudah beredar di masyarakat, memang AWAL PUASA BULAN RAMADHAN TAHUN 2018 JATUH PADA TANGGAL 17 MEI HARI KAMIS 1 RAMADHAN. Namun meskipun begitu guna memperkuat persatuan dan kesatuan, mari sama-sama menunggu hasil sidang isbat pemerintah, lantaran islam merupakan agama yang cinta kerukunan, kesatuan dan perdamaian, islam sangat membenci perpecahan, jikalau pun ada perbedaan jadikan itu sebagai pesan yang tersirat bukan permusuhan yang di awali dari saling menyalahkan.
Mari Kita lihat sama sama jikalau berdasarkan kalender hijriyah di bawah ini maka tangga 1 ramadhan berada pada tanggal 27 mei hari sabtu. Penjelasan : Untuk angka pertama yakni penggalan masehi atau tanggal nasional, sedangkan angka kedua yakni penanggalan hijriyah atau yang di gunakan oleh umat islam.
Mei 2018 | |||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Sya'ban - Ramadhan 1439 | |||||||||||||
Ahd | Sen | Sel | Rab | Kam | Jum | Sab | |||||||
1 | 15 | 2 | 16 | 3 | 17 | 4 | 18 | 5 | 19 | ||||
6 | 20 | 7 | 21 | 8 | 22 | 9 | 23 | 10 | 24 | 11 | 25 | 12 | 26 |
13 | 27 | 14 | 28 | 15 | 29 | 16 | 30 | 17 | 1 | 18 | 2 | 19 | 3 |
20 | 4 | 21 | 5 | 22 | 6 | 23 | 7 | 24 | 8 | 25 | 9 | 26 | 10 |
27 | 11 | 28 | 12 | 29 | 13 | 30 | 14 | 31 | 15 | ||||
Maka hal baik untuk mengetahui ramadhan 2018 1439H ini, mari kita sama-sama untuk duduk elok di depan televisi untuk menyaksikan berjalannya sidang isbat. Atau yang sedang ada di perjalanan dapat memanfaakan gadget untuk mencari gosip ini lewat situs-situs terparcaya menyerupai dari kemenag dan yang lainnya.
Buat lebih berguna, kongsi: